Waqi'ah, Syafa Auliya Nur (2025) Pengaruh Fraud Hexagon Dan Financial Distress Terhadap Kecurangan Laporan Keuangan: Peran Moderasi Komite Audit Pada Bumn Sektor Konstruksi Yang Terdaftar Di Bei Periode 2020-2023. [Undergraduate Thesis]
|
PDF
Cover.pdf Download (260kB) |
|
|
PDF
Abstrak.pdf Download (452kB) |
|
|
PDF
Bab 1.pdf Download (615kB) |
|
|
PDF
Bab 2.pdf Download (815kB) |
|
|
PDF
Bab 3.pdf Download (717kB) |
|
|
PDF
Bab 4.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
|
|
PDF
Bab 5.pdf Restricted to Repository staff only Download (497kB) |
|
|
PDF
Daftar Pustaka.pdf Download (424kB) |
Abstract
Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh elemen fraud hexagon dan financial distress terhadap kecurangan laporan keuangan dengan peran moderasi Komite Audit pada perusahaan BUMN sektor konstruksi yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode pengamatan 2020 – 2023. Metode Penelitian: Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik purposive sampling dan memperoleh 88 data observasi dari 22 perusahaan BUMN sektor konstruksi periode 2020 – 2023. Kecurangan laporan keuangan diukur menggunakan f-score, dan elemen – elemen fraud hexagon diproksikan dengan tekanan (external pressure), peluang (ineffecting monitoring), kemampuan (chage in director), rasionalisasi (change in auditor), arogansi (frequent number of CEO’s picture), dan kolusi (total kerja sama kontrak baru dengan pemerintah), serta financial ditress (Altman z-score). Analisis data dilakukan menggunakan uji regresi berganda dengan moderated regression analysis (MRA). Hasil: Hasil Penelitian menunjukkan bahwa variabel tekanan, peluang, kolusi, financial distress berpengaruh signifikan positif terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan, variabel kemampuan, rasionalisasi, dan arogansi berpengaruh signifikan negatif. Hasil uji moderasi mengindikasikan bahwa Komite Audit memoderasi sebagian hubungan antara elemen-elemen fraud hexagon dan financial distress terhadap kecurangan laporan keuangan secara signifikan. Namun, pada variabel arogansi, Komite Audit tidak menunjukkan pengaruh moderasi yang signifikan. Menariknya, pada kolusi moderasi Komite Audit justru memperkuat pengaruh positif terhadap kecurangan, sedangkan pada financial distress, Komite Audit memperlemah hubungan positif tersebut, menunjukkan fungsinya dalam mengendalikan tekana keuangan terhadap perilaku manipulatif.
| Item Type: | Undergraduate Thesis |
|---|---|
| Subjects: | H Social Sciences > HC Economic History and Conditions |
| Divisions: | Fakultas Ekonomi dan Bisnis > Program Studi Akuntansi > Skripsi Program Studi Akuntansi |
| Depositing User: | Admin Repo |
| Date Deposited: | 03 Nov 2025 03:07 |
| Last Modified: | 03 Nov 2025 03:07 |
| URI: | http://repository.itbwigalumajang.ac.id/id/eprint/2527 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |
